Kamis, 12 Juli 2018

Tumbuhan Sarang Semut


TUMBUHAN  SARANG SEMUT
Description: https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/6/6c/Myrmecodia_platyrea.JPG

Kingdom         : Plantae
Ordo                : Gentianales
Famili              : Rubiaceae
Genus              :Myrmecodia
            Merupakan salah satu jenis tanaman langka yang  keberadaanya dikategorikan “jarang” dan hanya terdapat di Papua. Istilah nama “sarang semut” berasal dari jenis ordonya yaitu myrmecodia  (bahasa yunani) yang berarti dikerumuni semut. Tumbuhan sarang semut adalah jenis tumbuhan epifit, tumbuh di cabang atau batang pohon lain yang lebih besar, namun tidak hidup secara parasit yang menghisap makanan dari inangnya, tetapi hanya sebagai tempat menempel atau menumpang untuk tumbuh. Contoh tumbuhan tempat myrmecodia menumpang adalah kayu putih, cemara gunung, kaha dan pohon beech.
            Di alam bebas, akar-akar myrmecodia sering tumbuh bergantungan ke bawah di dahan-dahan. Tumbuhan ini menyimpan makanan dan air didalam kaudeks (gelembung besar pada daerah batang) berwarna coklat keabu-abuan. Clypeoli dan alveoli menutupi batangnya yang tidak bercabang. Batangnya ditumbuhi duri dan daun-daun kecil. Dari alveoli, muncullah bunga-bunga putih yang tidak menarik yang dapat menyerbuki dirinya sendiri untuk menghasilkan berry berwarna orange menyala yang berisi lebih dari enam biji kecil didalamnya. Penyebaran benih atau biji myrmecodia adalah melalui burung, yang sering menjatuhkan biji myrmecodia pada batang atau dahan pepohonan yang dihinggapinya.
            Myrmecodia membentuk suatu hubungan simbiosis dengan semut dan fungi. Tumbuhan semut ini menyediakan habitat untuk koloni semut, seperti kanopi hutan yang tinggi dan melindungi semut dari para pemangsa melalui duri-duri tajamnya. Terowongan yang bertembok lembut di dalam kaudeks dengan lobang masuk internal, menyediakan rumah diatas tanah untuk koloni semut. Semut juga menyediakan nutrisi bagi tumbuhan dengan meninggalkan sisa-sisa makanan di terowongan dalam kaudeks. Kelenjar-kelenjar khusus di sepanjang  terowongan  kemudian menyerap nutrisi yang ditinggalkan semut tadi untuk pertumbuhan tanaman. Hubungan simbiosis ini membuat tumbuhan mendapatkan gizi dengan efektif melalui peran semut lebih banyak daripada kemampuan akar untuk mencari makanan.
            Tumbuhan sarang semut mempunyai harga yang mahal karena memiliki banyak manfaat dan khasiat untuk menyembuhkan berbagai penyakit. Diantaranya adalah:
·         Membantu penyembuhan berbagai jenis kanker, seperti : kanker paru-paru, kanker usus, kanker rahim, kulit, lever, otak, payudara, hingga kanker darah. Hal tersebut dimungkinkan disebabkan adanya kandungan Flavanoid herbal  dalam sarang semut. Flavanoid merupakan salah satu antioksidan myang tinggi dalam proses melawan kanker.
·         Membantu pengobatan masalah jantung dan jantung koroner. Hal ini dikarenakan adanya kandungan kalsium dan kalium yang terdapat didalam herbal sarang semut, yang dapat membantu kesehatan jantung
·         Membantu mengobati stroke. Hal ini dikarenakan adanya banyak kandungan multi mineral didalam herbal sarang semut.
·         Membantu dalam pengobatan wasir atau ambeien, karena sarang semut mempunyai zat aktif bernama tannin. Zat tannin ini dalam banyak kasus memang terbukti dapat membantu pengobatan wasir.
·         Mengatasi benjolan di payudara yakni benjolan biasa yang bukan karena kanker. Prosesnya sama dikarenakan adanya kandungan Flavanoid yang tinggi
·         Mengatasi gangguan hati dan prostat. Hal ini dikarenakan adanya kandungan antioksidan (falvanoid dan tokoferol) yang terkandung dalam sarang semut.
·         Pengobatan haid dan keputihan.
·         Membantu melancarkan aliran peredaran darah.
·         Mengatasi sakit kepala
·         Membantu meredakan penyakit TBC dan Paru. Hal ini dikarenakan Flavanoid juga dapat bersifat anti virus
·         Mengatasi gangguan alergi hidung
Tumbuhan sarang semut  dikategorikan sebagai tumbuhan langka karena hanya terdapat di daerah papua di Negara Indonesia . Hingga saat ini, keberadaannya di Indonesia pada daerah lain belum ditemukan. Tumbuhnya sarang semut di daerah papua masih dalam penelitian, apakah yang menjadi faktor yang mempengaruhi pertumbuhan sarang semut tersebut. Dari artikel yang saya baca, pertumbuhan sarang semut sangat dipengaruhi oleh keberadaan semut. Karena semut sangat besar peranannya dalam pertumbuhan tumbuhan sarang semut, yaitu menyediakan nutrisi bagi tumbuhan sarang semut. Hingga sekarang, tumbuhan sarang semut jarang dibudidayakan karena harus disesuaikan dengan daerah yang mempunyai komunitas semut dalam jumlah yang besar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar